Seperti di ketahui, Italia tidak berhasil tampak di Piala Dunia 2018 sesudah kalah agregat 0-1 dari Swedia di play-off Piala Dunia. Kalah 0-1 di leg pertama, Italia cuma dapat bermain imbang tanpa ada gol waktu giliran jadi tuan-rumah di San Siro bagi leg ke-2.
Kegagalan ini jadi kegagalan pertama Italia menembus Piala Dunia mulai sejak th. 1958 yang lalu.
Beberapa orang yang mengatakan kegagalan ke Piala Dunia ini cuma awal dari periode jelek yang lain untuk Italia. Tetapi Di Biagio lihat skenario yang serupa sekali berlainan.
" Saya fikir telah lima atau enam th. waktu lalu, namun tidak ada yang memerhatikannya. Kami sudah kirim peringatan sepanjang bertahun-tahun supaya generasi selanjutnya mesti diantar masuk serta tidak ada cukup saat bermain untuk beberapa pemain muda Italia di level club. Perlu hasil jelek begini bagi buka mata kebanyakan orang, " sambungnya.
Italia U-21 sendiri barusan mencatatkan kemenangan ke-4 beruntun, selesai menaklukkan Rusia dengan score 3-2.
" Saat ini gampang bagi mengkritik, namun terdapat banyak kesusahan bagi sekian waktu. Kami terlihat seperti mereka yang coba bagi mereformasi sepakbola Italia cuma bagi kebaikan tim nasional, namun kami mengerjakannya bagi semua Italia, " sambungnya
" Kami mengharapkan dapat tumbuh serta menjadikan satu kemampuan kita, " tandasnya yang diberitakan oleh Agen Bola.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar